𝑻𝒖𝒏𝒈𝒈𝒖 𝒂𝒌𝒖 𝑼𝑵𝑬𝑺𝑨!

 

    UNESA,universitas impianku. Sejak pertama kali mendatangimu, aku sudah sangat jatuh cinta padamu. Saat itu,aku sedang mengikuti lomba FTTPMN 2023 di Gedung Pertunjukan Sawunggaling. Pemandangan yang indah,vibes yang sangat nyaman dan menenangkan membuatku semakin terpesona olehmu. Harapanku, suatu saat nanti aku bisa menjadi bagian dari keluarga besarmu, khususnya FBS di Prodi Sendratasik. Semoga di tahun ini, aku bisa menjadi bagian dari keluarga besarmu ya!

Dari kecil, aku telah lahir,hidup,dan tumbuh di keluarga besar seorang seniman. Hal ini juga membuatku ingin melestarikan ksesenian dan menjadi seorang seniman profesional. Maka dari itu,besar harapan aku bisa bergabung di Prodi Sendratasik ini untuk lebih memperdalam kemampuan dan pengetahuan serta ilmuku dalam hal seni. Karena di Sendratasik ini juga sangatlah kompleks dalam hal seni. Seni tari,drama,dan musik yang akan kupelajari disini. Ini yang membuatku sangat tertarik dengan prodi ini, karena sangat lengkap, dapat mempelajari banyak hal sekaligus. Dari kecil sudah mengikuti sanggar tari, menginjak bangku SD aku mengikuti FLS2N Seni Teater, lalu saat SMA mengikuti tiga ekstra kesenian, yakni tari,teater,dan karawitan. Dengan hal ini, semoga bisa menjadi batu loncatanku agar dapat masuk di prodi impianku ini. Juga, menjadi guru Seni Budaya menjadi keinginan dan cita-citaku, untuk mengajarkan berbagai kesenian di Nusantara pada generasi penerus bangsa agar tidak hilang tertelan zaman.

Saat expo campus diadakan di sekolahku pun, aku sangat antusias menyambut parade dari kakak kelas yang mengenakan almet UNESA. Sambil dalam hatiku selalu bershalawat agar aku bisa mendapatkan universitas impianku itu. Tentunya, destinasi pertama yang aku kunjungi saat itu adalah stand UNESA, karena banyak yang ingin aku ketahui lebih dalam untuk cara menjadi bagian dari universitas di Surabaya itu. Juga tak lupa, aku mengikuti mini kuis untuk bisa mendapat doorprize, yakni sebuah gantungan kunci yang terlihat sangat menawan di penglihatanku. Mas Gatot (Ka Dafa) yang saat itu memberikan pertanyaan padaku, yang notabenenya belaiu adalah kakak kelas kesenian yang sangat dekat denganku. Beliaupun memberi pertanyaan yang alhamdulillah bisa kujawab, dan aku berhasil mendapatkan gantungan kunci itu. Tak lupa, aku juga meminta foto bersama dengan beliau, juga Bu Dinda yang sama-sama alumni UNESA sastra Jawa. Aku merasa sangat bangga, banyak orang ternama di SMASA yang merupakan bagian dan juga alumni dari UNESA. Ini menjadi pemicu semangatku untuk bisa mendapatkan almet navy yang sangat menawan itu. Terakhir, sebelum acara selesai dan meninggalkan stand, aku meminta doa dan restu pada kakak kelas dan Bu Dinda agar aku bisa menyusul menjadi bagian dari UNESA dan bisa sukses seperti beliau.

Tunggu aku UNESAA! Aku akan memperjuangkanmu, agar aku bisa menjadi bagian dari keluarga besarmu.